Pagi yang kurang indah, kemelut hati yang selalu saja menghentikan langkah walaupun sejenak. Tapi berhasil mematahkan semangat yang dulu tak pernah padam. Cinta, kata orang cinta itu buta. Bahkan orang yang berprinsip kuat seprti aku jatuh bangun karena kilatan cahaya semu nya. Ya memang hanya semu karena aku belum melihat sedikit tanda-tanda kenyataan.
Rasa takut kehilangan memang selalu hadir tapi akankah keputus asaan merajut kian hari kian melebar hingga menjadi sebuah kelambu yang menutup sebagian buluh nadi ku. Rahasia sang pencipta memang tersembunyai jauh sekali di dalam lembaran kosong yang tiada seorang pun bisa membacanya. Seorang yang teguh bisa saja jatuh dalam hitungan detik hanya karna kata cinta. Memang ajaib dan tak pernah selesai dibicarakan walaupun yang mendengar sudah mengusir rasa bosannya jauh-jauh. Tapi tetap saja indah dan sakit.
Keduanya memang tidak dapat dipisahkan, sudahlah aku lelah untuk mengatakannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar